Pemandangan setiap malam di kawasan jalan imam bonjol hingga jaln tanjung kota semarang selalu ramai, berjejer para wanita berdandan menor. Mereka berdiri di sepanjang jalan Stasiun poncol smabil membawa motor.
Sejak pukul 20.00 WIB biasanya wanita wanita berparas cantik itu mulai berdiam diri ditengah gelapnya malam sambil menunggu lelaki penikmat seks yang singgah. Mereka rata rata masih berusia antara 20 sampai 30 tahun, mata mereka melirik nakal kepada setiap lelaki yang melintas terkadang celetukan genit terdengar menggoda.
Jika ada lelaki yang menghampiri dan sebuah transaksi terjadi biasanya mereka akan mentuntaskan transaksi tersebut di motel atau penginapan murah yang tak jauh dari tempat tersebut. Ada sesuatu yang mengejutkan beberapa dari mereka justru di antar oleh suaminya. Biasanya sang suami menunggu di depan hotel sambil membawa motor.
" Suaminya dari rumah mengantar sampai pinggir jalan, lalu menunggu di depan hotel. Tujuannya untuk mengontrol berapa kali istrinya di-booking jadi setoran ke suami sesuai dengan jumlah tamu yang booking istrinya. Kegiatan ini istilahnya angon bebek atau mengembala bebek." kata MI salah seorang karyawan hotel di sekitar stasiun poncol.
*nasional.news.viva.co.id
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Menguak Tabir Pria-pria Penikmat Uang Wanita Penjaja Seks"
Post a Comment